-->

Bagaimana cara mencangkok tanaman mangga

Mangga adalah buah yang lezat dan bergizi yang dinikmati oleh orang-orang di seluruh dunia. Jika Anda memiliki pohon mangga di pekarangan atau kebun Anda, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk memindahkannya ke lokasi baru di beberapa titik. Mentransplantasikan pohon mangga bisa menjadi tugas yang menantang, tetapi dengan alat dan teknik yang tepat, hal itu dapat dilakukan dengan sukses.

Bagaimana cara mencangkok tanaman mangga

Sebelum Anda memulai proses pemindahan, penting untuk memilih lokasi yang tepat untuk pohon mangga Anda. Mangga tumbuh subur di lingkungan yang hangat dan lembab dengan banyak sinar matahari. Mereka juga membutuhkan tanah dengan drainase baik yang kaya akan bahan organik. Pilih lokasi yang memenuhi persyaratan ini dan memiliki ruang yang cukup untuk pertumbuhan pohon.


Selanjutnya, Anda perlu menyiapkan pohon untuk dipindahkan. Ini melibatkan pemotongan kembali akar dan cabang pohon untuk mendorong pertumbuhan baru. Anda juga perlu menggali pohon dengan hati-hati, berhati-hati agar tidak merusak akarnya. Sebaiknya bungkus akar dengan goni basah atau bahan pelindung lainnya agar tetap lembab selama proses pemindahan.


Baca juga: Cara Budidaya Jangkrik Dengan Keuntungan Menggiurkan


Setelah pohon disiapkan, sekarang saatnya untuk memindahkannya ke lokasi barunya. Mulailah dengan menggali lubang yang cukup besar untuk menampung bola akar pohon. Pastikan lubangnya cukup dalam sehingga pohon ditanam dengan kedalaman yang sama seperti sebelumnya. Tempatkan pohon dengan hati-hati di dalam lubang, pastikan untuk menyebarkan akarnya secara merata. Isi lubang dengan tanah, dan sirami pohon dengan baik untuk membantunya tumbuh di lokasi barunya.


Penting untuk terus memantau pohon setelah pemindahan untuk memastikan bahwa pohon dapat menyesuaikan diri dengan baik di lokasi barunya. Sirami pohon secara teratur dan berikan nutrisi dan sinar matahari yang tepat. Dengan perawatan yang tepat, pohon mangga Anda akan tumbuh subur di lokasi barunya.


Bagaimana cara mencangkok tanaman mangga bisa menjadi tugas yang menantang, tetapi dengan alat dan teknik yang tepat, hal itu dapat dilakukan dengan sukses. Dengan memilih lokasi yang tepat, menyiapkan pohon dengan benar, dan menyediakannya dengan perawatan yang tepat, Anda dapat berhasil memindahkan pohon mangga dan menikmati buahnya yang lezat selama bertahun-tahun yang akan datang.


Kelebihan sistem Cangkok Pada Pohon Mangga


Sistem cangkok adalah metode umum yang digunakan dalam hortikultura untuk memperbanyak varietas tanaman tertentu. Dalam kasus pohon mangga, sistem cangkok memiliki beberapa keunggulan yang menjadikannya pilihan populer di kalangan petani dan tukang kebun rumahan.


Salah satu keuntungan utama dari sistem cangkok adalah memungkinkan perbanyakan sifat yang diinginkan dari satu tanaman ke tanaman lainnya. Misalnya, seorang petani mungkin ingin mencangkok pohon mangga yang tahan terhadap penyakit tertentu ke pohon yang lebih produktif. Dengan melakukan ini, petani dapat menghasilkan pohon yang memiliki kedua sifat yang diinginkan.


Keuntungan lain dari sistem cangkok adalah memungkinkan perbanyakan pohon buah yang mungkin tidak tumbuh dengan baik di iklim tertentu. Misalnya, Bagaimana cara mencangkok tanaman mangga yang tumbuh baik di daerah tropis mungkin tidak tumbuh subur di iklim sedang. Dengan mencangkok pohon mangga pada batang bawah yang lebih cocok dengan iklim setempat, pohon tersebut tetap dapat tumbuh dan menghasilkan buah.


Sistem cangkok juga memungkinkan produksi pohon buah yang ukurannya lebih kecil, sehingga lebih mudah dikelola di kebun atau kebun kecil. Ini dicapai dengan mencangkok varietas yang diinginkan ke batang bawah kerdil.


Selain keuntungan tersebut, sistem cangkok juga dapat membantu melestarikan varietas tanaman langka atau hampir punah. Dengan mencangkok varietas ini ke batang bawah yang lebih umum, mereka dapat diperbanyak dan dilestarikan untuk generasi mendatang.


Baca juga: Cara Budidaya Kroto Tanpa Pohon


Secara keseluruhan, sistem cangkok menawarkan sejumlah keuntungan bagi mereka yang menanam pohon mangga. Hal ini memungkinkan perbanyakan sifat-sifat yang diinginkan, kemampuan menumbuhkan pohon di iklim yang mungkin tidak cocok untuk varietas tertentu, dan produksi pohon yang lebih kecil yang lebih mudah dikelola. Ini juga menyediakan cara untuk melestarikan varietas tanaman langka atau hampir punah.


Kelemahan sistem cangkok pada mangga


Sistem cangkok merupakan cara yang umum digunakan dalam budidaya mangga untuk menghasilkan buah berkualitas tinggi dengan sifat-sifat yang diinginkan. Sistem ini melibatkan pemasangan potongan varietas mangga yang diinginkan, yang disebut batang atas, ke batang bawah varietas mangga yang berbeda. Selain memiliki beberapa kelebihan, sistem cangkok juga memiliki beberapa kekurangan yang harus diperhatikan oleh petani mangga.


Salah satu kelemahan dari sistem cangkok adalah biaya. Mencangkok adalah proses padat karya yang membutuhkan tenaga kerja terampil, yang bisa mahal. Selain itu, biaya bahan batang atas dan batang bawah juga dapat bertambah, terutama jika petani menggunakan varietas berkualitas tinggi atau langka.


Kerugian lain dari sistem cangkok adalah waktu yang dibutuhkan pohon cangkok untuk mulai menghasilkan buah. Bagaimana cara mencangkok tanaman mangga yang dicangkok dapat memakan waktu lebih lama untuk mulai berbuah dibandingkan dengan pohon yang tidak dicangkok, yang dapat menjadi beban keuangan bagi petani yang menunggu pengembalian investasi mereka.


Selain itu, pohon mangga yang dicangkok lebih rentan terhadap penyakit dan hama tertentu dibandingkan dengan pohon yang tidak dicangkok. Hal ini dapat menyebabkan penurunan hasil dan kualitas buah, yang dapat berdampak negatif terhadap keuntungan petani.


Terakhir, sistem cangkok juga dapat menghasilkan keseragaman genetik dalam produksi mangga, yang dapat menimbulkan masalah jika terjadi wabah penyakit atau peristiwa bencana lainnya. Kurangnya keragaman genetik ini dapat membuat seluruh tanaman mangga lebih rentan terhadap efek dari peristiwa semacam itu.


Kesimpulannya, sistem cangkok memiliki beberapa kelemahan yang harus diperhatikan oleh petani mangga. Meskipun memiliki potensi untuk menghasilkan buah berkualitas tinggi dengan sifat yang diinginkan, juga lebih mahal dan memakan waktu, serta lebih rentan terhadap penyakit dan hama. Selain itu, sistem cangkok dapat menyebabkan keseragaman genetik, yang dapat membuat seluruh tanaman mangga lebih rentan terhadap kejadian bencana.


Kriteria Pohon Mangga yang Baik untuk Dicangkok


Bagaimana cara mencangkok tanaman mangga yang baik untuk dicangkok harus memiliki akar yang kuat, sehat, dan batang yang kokoh. Itu juga harus berusia minimal tiga tahun dan menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan yang produktif. Pohon harus bebas dari hama dan penyakit, dan memiliki besar yang seimbang dengan rasio daun dan buah yang baik. 


Selain itu, pohon tersebut harus sesuai dengan varietas mangga yang dicangkokkan padanya. Mencangkok adalah metode umum untuk memperbanyak pohon mangga, karena memungkinkan penanam menghasilkan pohon baru dengan sifat spesifik yang diinginkan lebih cepat daripada menanamnya dari biji. Dengan memilih pohon yang tepat untuk dicangkok, penanam dapat meningkatkan peluang keberhasilan dan menghasilkan buah berkualitas tinggi.


Alat untuk mencangkok pohon mangga


Mencangkok adalah teknik hortikultura umum yang digunakan untuk memperbanyak tanaman yang diinginkan dengan menempelkan sepotong tanaman ke tanaman lain. Teknik ini dapat digunakan untuk memperbanyak pohon mangga, yang dihargai karena buahnya yang lezat. Agar berhasil mencangkok pohon mangga, Anda memerlukan beberapa alat:


  1. Pisau cangkok: Alat khusus ini digunakan untuk membuat potongan yang tepat pada batang bawah dan batang atas (bagian tanaman yang dicangkok). Pisau harus memiliki mata pisau yang tipis dan tajam untuk menghasilkan potongan yang bersih.

  2. Pita pencangkokan: Pita ini digunakan untuk menyatukan potongan-potongan yang dicangkokkan. Itu harus elastis dan kuat, dan mampu menempel pada batang bawah dan batang atas.

  3. Bungkus pencangkokan: Lilin ini digunakan untuk menutup area yang dicangkokkan dan melindunginya dari hama dan penyakit. Itu harus lentur dan mampu membentuk segel yang rapat di atas area yang dicangkokkan.

  4. Gunting pemangkas: Gunting pemangkas digunakan untuk memangkas batang bawah dan batang atas untuk mendorong pertumbuhan yang sehat. Mereka harus memiliki mata pisau yang tajam dan mampu membuat potongan yang bersih.


Dengan alat-alat ini dan beberapa latihan, Bagaimana cara mencangkok tanaman mangga hingga berhasil mencangkok pohon mangga Anda sendiri dan menikmati buah yang lezat selama bertahun-tahun yang akan datang.


Tutorial mencangkok pohon mangga


Bagaimana cara mencangkok tanaman mangga


Mencangkok pohon mangga adalah teknik yang memungkinkan Anda memperbanyak varietas mangga tertentu ke pohon mangga yang sudah ada. Ini adalah cara yang berguna untuk mengawetkan jenis mangga tertentu yang mungkin tidak tumbuh dengan baik di daerah Anda, atau untuk memperkenalkan varietas baru ke pohon Anda. Berikut tutorial cara mencangkok pohon mangga dengan sukses:


  1. Pilih batang bawah yang sehat dan kuat yang berumur sekitar satu tahun. Batang bawah harus bebas penyakit dan tahan terhadap hama.

  2. Pilih batang atas, atau pucuk yang ingin Anda cangkokkan ke batang bawah. Batang atas harus berukuran sama dengan batang bawah, dan harus diambil dari pohon sehat yang menghasilkan buah yang baik.

  3. Potong batang bawah dan batang atas pada sudut 45 derajat, pastikan untuk menyisakan ekor yang cukup panjang pada batang atas untuk memungkinkan penyembuhan yang tepat.

  4. Tempatkan batang atas ke batang bawah, sejajarkan lapisan kambium (lapisan tipis sel tepat di bawah kulit kayu).

  5. Gunakan selotip okulasi atau karet gelang untuk mengamankan batang atas ke batang bawah. Pastikan selotip atau pita tidak terlalu kencang, karena dapat membatasi aliran air dan nutrisi.

  6. Sirami cangkok dengan hati-hati, pastikan tidak mengganggu batang atas. Jaga agar tanah tetap lembab tetapi tidak tergenang air.

  7. Pangkas semua pengisap yang muncul di bawah serikat cangkok. Ini adalah pucuk yang akan tumbuh dari batang bawah dan tidak akan menghasilkan buah yang diinginkan.

  8. Tunggu sampai cangkok diambil. Ini bisa memakan waktu mulai dari beberapa minggu hingga beberapa bulan, tergantung pada kesehatan batang bawah dan batang atas. Anda akan tahu cangkok telah diambil ketika pertumbuhan baru muncul pada batang atas.


Bagaimana cara mencangkok tanaman mangga bisa menjadi pengalaman yang berharga, karena memungkinkan Anda menumbuhkan pohon yang menghasilkan jenis mangga tertentu. Dengan sedikit kesabaran dan perhatian, Anda berhasil mencangkok pohon mangga dan menikmati buahnya yang lezat selama bertahun-tahun yang akan datang.


Artikel Terbaru

Cara Menanam Bunga Asoka

Belajar pertanian -  Ternyata pohon bunga Asoka, juga dikenal sebagai Saraca indica, tidak hanya memiliki nilai estetika yang luar biasa, t...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel